Setiap amalan yang dilakukan di malam lailatul qadar sama pahalanya dengan ibadah yang dilakukan selama 1000 bulan atau sekitar 83 tahun 3 bulan.
Saudaraku waktu ini hanya ada sekali setahun. Janganlah sia-siakan waktu yang Allah berikan untuk kita. mari kita bersama-sama menemukan malam itu dan memaksimalkan ibadah kita.
Tujuannya hanya satu untuk mencari ridha Allah. Jangan berhenti berharap, teruslah motivasi diri untuk melaksanakan ketaatan kepada Allah. Lebih baik memaksa diri untuk masuk surga dari pada sukarela masuk neraka.
Jika kita merasa berat beribadah paksalah diri kita yakinkan ini adalah kesempatan emas. Jika masih berat juga maka paksa lagi sampai bisa. Yakinlah usaha anda tidak akan sia-sia.
Persiapan apa yang harus dilakukan dalam menanti datangnya malam lailatul qadar?
Lazimkan diri anda dengan ibadah. Misalnya kan setiap lima waktu shalat berjamaah full, mengaji, dzikir. Biasakan sajai ini. Tambahkan dengan ibadah-ibadah lainnya maka anda akan merasa ringan beribadah.
Terlebih lagi karena waktu lailatul qadar tidak diberitahukan spesifiknya oleh Allah maka anda harus berusaha untuk mendapatkannya dengan melaksanakan ketaatan disepanjang malam bulan ramadhan ini.
Tapi jangan berprasangka buruk kepada Allah loh! ingat keputusan Allah adalah yang terbaik. Hikmahnya jika Allah memberitahukan malam lailatul qadar secara pasti, maka manusia mungkin hanya akan memaksimalkan ibadah di malam itu saja. Berbeda dengan keputusan Allah yang tidak memberitahukan secara spesifik jatuhnya malam lailatul qadar, kita bisa memaksimalkan ibadah untuk semua bulan ramadhan. Dengan begitu pundi-pundi amal kita akan lebih banyak yang terisi.
Allah memberi kisi-kisi jatuhnya malam lailatul qadar. Dia adalah malam ganjil di sepuluh malam terakhir bulan ramadhan. Cari lah di malam ke 21, malam ke 23, malam ke 25, malam ke 27, dan malam ke 29. Maksimalkan ibadah di malam itu. Usahakan anda tidak ada celah untuk melakukan kesalahan.
Menanti malam seribu bulan juga dapat dilakukan dengan berdoa. Berdoalah kepada Allah agar diberi kesehatan, kesempatan kekuatan, untuk bertemu dengan malam lailatul qadar. Berdoalah kepada Allah jangan putus asa.
Kemudian perbaiki hubungan silaturrahim. Karena hubungan yang baik akan memberi dampak positif dalam diri anda untuk selalu melakukan kegiatan positif.
Lakukan kreatifitas ibadah. Misalnya berdakwah melalui sms ajak misalnya 10 orang satu hari, ingatkan mereka berdzikir, ingatkan mengaji dan amalan lainnya.
Tebarkan kebaikan di bumi Allah maka kamu akan menjadi manusia yang baik. Teruslah berkrya hargai dirimu. Kamu adalah manusia yang sangat berharga, sangat sulit menemukan sosok seperti anda karena kamu itu unik, diciptakan Allah tidak ada duanya.
Jadi pembaca maaf kalau artikelnya melebar sana sini tapi pesan saya, maksimalkan persiapan menanti malam 1000 bulan jangan kalah sebelum berperang, pantang menyerah sebelum menang.
Assalamu alaikum wr. Wb.
0 comments:
Post a Comment