Bahaya lisan



Perlu anda ketahui bahwa lisan mempunyai kurang lebih dua puluh bahaya . namun kiranya cukup bagi anda untuk berpegang pada satu ayat saja. Allah swt. Berfirman:

Image result for (QS. An-Nisa’ :114)
Artinya:
“tidak ada kebaikan pada kebanyakan bisik-bisik mereka, kecuali bisik-bisik dari orang yang menturuh manusia memberi sedekah, atau berbuat kebaikan, atau mengadakan perdamaian diantara manusia. Dan barangsiapa yang berbuat demikian karena mencari rida Allah, maka kelak kami akan memberi kepadanya pahala yang besar.”
(QS. An-Nisa’ :114)

Artinya,seyogyanya anda tidak usah berbicara tentang sesuatu yang tidak berguna. Anda cukup berbicara sesuatu yang penting, maka anda akan selamat.

Anas r.a. berkata:
seorang pemuda mati syahid dalam perang uhud. Ternyata diperutnya terikat sebuah batu karena lapar. Kemudian ibunya mengusap tanah dari mukanya dan berkata, “nikmatilah surga, wahai anakku.’ Lalu Rasulullah saw. Bersabda: “apa yang menunjukkanmu kalau ia berbicara tentang sesuatu yang tidak berguna baginya dan mencegah sesuatu yang tidak membahayakan.”

Mengenai batas perkataan yang tidak perlu adalah perkataan yang bila ditinggalkan, maka ia tidak kehilangan pahala dan tidak menimbulkan sesuatu ang mendesak. Barangsiapa yang membatasi ucapannya pada ukuran ini, tentu ia sedikit bebicara.
 Image result for diam
Setiap orang seharusnya dapat mengukur dirinya sendiri terhadap ungkapan yang tidak berguna baginya sendiri. Bila ia menyebut Allah ta’ala sebagai penganti kalimat tidak berguna itu, tentu hal itu akan lebih baik dan salah satu simpanan kebaikan baginya. Bagaimana mungkin akal sehat kita membiarkan sebagian harta terkubur sia-sia, lalu justru mengambil lumpur kotor. Dalam hal ini, tentu apabila pembicaraannya mengandng dosa, berarti ia mneingalkan harta terpendam sia-sia dan mengambil bara api.

Termasuk perkataan yang tidak berguna adalah cerita tentang perjalanan wisata, ragam menu makanan negara-negara lain, adat istiadat mereka, perilaku manusia, soal industri dan perdagangan. Semua itu termasuk obyek pembicaraan yang banyak membuat orang asyik membicarakannya hinga terlena.
 Image result for diam
Kiranya anda perlu mengetahui rincian sebagian dari bahaya lisan tersebut, maka perlu anda ketahui bahwa yang terbanyak diantara duapuluh bahaya lisan itu ada lima, yaitu dusta, ghibah, perdebatan konfrontif, pujian, dan senda gurau.
Share on Google Plus

About Unknown

This is a short description in the author block about the author. You edit it by entering text in the "Biographical Info" field in the user admin panel.
    Blogger Comment

0 comments:

Post a Comment

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...